NKN NEWS STICKER

Akibat imbas debu vulkanik gunung Kelud, di Mojokerto kini langka masker. Bahkan dibeberapa apotik dan swalayan juga habis

Senin, 31 Desember 2012

Positip, Respon Masyarakat Pada Program Gratis Modem WIFI Telkom Speedy

Sore itu hujan begitu deras. Tetapi mau tidak mau saya punya tugas untuk mengantar modem wifi kepada Pak RW di lingkungan perumahan yang saya tempati. Alhamdulillah saya begitu kenal dengan Pak RW karena dulu sebelum manjadi rw sama-sama menjadi ketua rt. Begitu bertemu beliau begitu kaget dengan kedatangan saya. Bayangkan saya mutasi dinas di Surabaya selama 4 tahun dan tak pernah bertemu apalagi diskusi.

Maka sebagai awalan untuk menuju misi saya, maka ngobrolah kami berdua ngalor ngidul, tentang kondisi saat ini, tentang kondisi lingkungan rw kita. Tetap Pak RW seperti yang dulu, begitu akrab dan menggebugebu. Setelah berceloteh ngalor ngidul, maka sasaran baru saya "tembakkan". Yaitu mohon rekomendasi pak rw untuk membagikan sementara ini 68 modem gratis kepada warga perumahan. Konkritnya pak rw harus juga bertanda tangan disamping pimpinan Telkom pada surat edaran pembagian modem gratis kepada warganya.

Hal ini terkandung maksud agar warga lebih pasti dalam menerima tawaran kami. Perihal surat tersebut adalah "Perumahan Cerdas", sehingga  mengapa harus ada  alasan untuk menolak? demi kemajuan warga terhadap perkembangan IT dengan menggunakan fasilitas gratsi modem WIFI dari Telkom. Disamping itu Telkom juga akan memasang hotspot di fasilitas umum rw setempat. Ditambah lagi semua warga akan mendapatkan pelatihan internet gratis di Telkom!

Ada hal yang sangat menarik saat proses setting modem. Ketiga anak pak RW 3 orang cewe semua sudah menunggu kapan modem dapat dioperasikan. Selama saya set modem mereka bergerombol di kamar dengan mengerubuti sebuah laptop. Rupanya mereka menggunakan modem usb milik kompetitor kami. Setelah usai saya menyeting modem untuk pak RW, kemudian saya memberikan password wifi kepada putri tertua yang duduk di kelas 3 SMA. Maka mulailah Speedy bisa digunakan."Coba bandingkan Dik, mana yang koneksinya lebih stabil?"  saran saya pada putra pak RW.

Setelah itu barulah keeseokan harinya kami mulai membagikan modem secara gratis kepada warga. Semua warga menerima pembagian modem itu dengan sangat gembira. Karena begitu "dicolok" maka secara instan internet sudah terkonek. Maka tinggal kurang lebih 150 warga di lingkungan kami yang harus "broadband ready" dan akan terus diupayakan.
 
Hasil yang memuaskan hasil kerja ini, karena warga memberikan respon positip terhadap program Telkom Indonesia untuk mencerdaskan warga perumahan dan bangsa Indonesia. Kini giliran beberapa perumahan yang lain yang akan kami sasar. Mungkin saja di perumahan Anda?Terimakasih kepada rekan yang melakukan magang (Pendidikan Sistem Ganda) di tempat saya atas segala supportnya.***Nangkris
Gbr: Pimpinan Telkom saat menyerahkan modem kepada warga  Perumahan Cerdas Magersari Indah


Tidak ada komentar:

Terimakasih Atas Kunjungannya. Semoga Bermanfaat